Masa Kebangkitan Banten
Masa kebangkitan Banten
dimulai ketika Banten resmi menjadi provinsi tersendiri memisahkan diri dari
provinsi induknya Jawa Barat pada Oktober tahun 2000, berdasarkan keputusan DPR
RI. Tidak banyak orang tahu alasan mengapa Banten keluar dari Jawa Barat, dan
ternyata proses atau inisatif berpisahnya Banten dari Jawa Barat sebenarnya
sudah dimulai sejak tahun 1953.
Pada saat itu Banten masih
berupa kresidenan (sekarang disebut korwil), satu tingkat dibawah Gubernur, dan
satu tingkat diatas kabupaten atau kotamadya. Jawa Barat sendiri waktu itu
dibagi menjadi beberapa kresidenan diantaranya kresidenan Bogor, Priangan
Timur, Priangan dan juga kresidenan Banten.
Sifat dari kresidenan ini
hanyalah bentuk koordinasi untuk membantu tugas-tugas gubernur di wilayah. Maka
saat itu dikenal nama jabatan kepala kresidenan, dan tugasnya adalah membantu
gubernur dalam mengkoordinasikan beberapa walikota atau bupati. Pada tahun 1953
itulah mula muncul gagasan peningkatan status banten dari kresidenan menjadi
provinsi sendiri berpisah dari jawabarat.
Banyak faktor yang menyebabkan
timbulnya gagasan kresidenan banten menjadi provinsi sendiri, diantaranya
faktor sejarah banten sendiri yang di zaman penjajahan belanda disebutkan
sebagai wilayah yang tidak pernah menyerah dan takhuluk pada belanda. Ada 3
alasan mengapa banten memisahkan diri:
1)
Alasan Sejarah Banten
Banten ini tidak pernah yang namanya tunduk dengan
penjajah belanda, jelas dengan sejarah itu Banten merasa mempunyai martabat dan
kekuatan yang tinggi untuk membangun wilayahnya sendiri. Banten merasa
kedudukanya dan haknya sama dengan wilayah khususnya di indonesia ini seperti
DKI Jakarta dan DIY Yogyakarta, selain itu Banten juga merasa memiliki sumber
daya alam yang dapat menghidupkan dirinya sendiri seperti tambang, laut ,dan
pertanian.
2)
Alasan Subjektif Kultural
Adat istiadat dan Bahasa di banten berbeda dengan
masyarakat sunda pada umumnya,bahasa banten memiliki khas pada bahasanya,dan
selain itu Banten merasa sebagai keturunan kesultanan banten yang memiliki trah
raja-raja dan kesultanan.
3)
Alasan Objektif Infrastruktur
Selama berada di Jawa barat, banten tidak di pedulikan
dalam hal pembangunan infrastrukturnya,misalnya pembangunan infrastruktur jalan
selama bertahun-tahun tidak ada perkembangan yang signifikan,berbeda dengan
wilayah lain di jawa barat terutama bandung.begitu juga dengan infrakstruktur
gedung,pelabuhan dan pertanian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar