Materi Filsafat sebagai pandangan hidup Indonesia

MATERI FILSAFAT SEBAGAI PANDANGAN HIDUP INDONESIA

Suatu pandangan hidup yang sesuai dengan manusi indonesiia adalah suatu pandangan hidup yang berasal dari akar hikmat yang terkandung dalam budaya indonesia, yang dapat dijupai dalam berbagai adat istiadat, pribahasa, pepatah yang semuanya itu merupakan ungkapan-ungakapn perilaku kehidupan manusia indonesia. Melihat uraian diatas, budaya yang terungkap tersebut merupakan filsafat bangsa indonesia, karena budaya tersebut hasil perkembangan rohaniah dan intelektal bangsa.

Pada tahun 1945, lahirnya negara kesatuan Republik Indonesia, diikuti “kepribadian bangsa indonesia”. Setelah terbebas dari penjajahan, setapak demi setapak indonesia mengupayakan untuk mengembangkan kepribadian, yaitu dengan jalan dirintis olh beberapa tokoh: Moh. Yamin, Ir. Soekarno, dan lainnya. Upaya tersebut berdasarkan pada, “semakin tinggi tingkat kepribadian bangsa maka semakin tinggi tingkat filsafat bangsanya”, karena pandangan hidup bangsalah yang menetukan corak kepribadiannya, sekaligus menetukan corak moralnya.

Upaya yang lainnya adalah memantapkan kebudayaan nasioanl yang terbentuk dari kebudayaan-kebudayaan daerah atau loakl, sehingga kepribadian dan kebudayaan nasional terbentuk lewat kepribadian dan kebudayaan daerah atau lokal. Maka kepribadian dan kebudayaan secara bersama-sama membentuk suatu titik kulminasi, yaitu terbentuknya pandangan hidup dalam wadah kesatuan Republik Indonesia.

Sumber: Achmadi, Asmoro. 2009. Filsafat Umum. Jakarta: Rajawali Pers