Senin, 07 November 2016

Filsafat sebagai pandangan hidup


FILSAFAT SEBAGAI PANDANGAN HIDUP
Dartikan sebagai panfdangan hidup karena filsafat pada hakikatnya bersumber pada hakikat kodrati pribadi manusia (sebagai makhluk individu, makhluk sosial dan makhluk Tuhan). Hal ini berarti bahwa filsafat mendasarkan pada penjelmaan manusia secara total dan sentral sesuai dengan hakikat manusia sebagai makhluk monodualismec(manusia secara kodrati dari jiwa dan raga). Manusia secara totl (menyeluruh) dan sentral didlamnya memuat sekaligus sebagai sumber penjelmaan bermacam-macam filsafat sebagai berikut:
a.         Manusia dengan unsur rasanya daat melahirkan filsafat keindahan (estetika)
b.         Manusia dengan unsur raganya dapat melahirkan filsafat biologi
c.         Manusia dengan unsur monodualismenya dapat melahirkan filsafat antropologi
d.        Menusia dengan kedudukannya sebagai makhluk Tuhan dapat melahirkan filsafat ketuhanan
e.         Manusia dengan kedudukannya sebagai makhluk sosial dapat melahirkan filsafat sosial.
f.          Manusia sebagai makhluk yang berakal dapat melahirkan filsafat berpikir.
g.         Manusia dengan usnur kehendaknya untukberbuat bauk dan buruk apat melahirkan filsafat tingkah laku.
h.         Manusia dnegan unsur jiwanya dapat melahrkan filsafat psiklogi
i.           Manusia dengan segala aspek kehidupannya dapat melahirkan filsafat nilai
j.           Filsafat dengan dan sebagai warga negara dapat melahirkan filsafat negara
k.         Manusia dengan unsur kepercayan terhadap supranatural dapat melahirkan filsafat agama
Filsafat sebagai pandangan hidup merupakan suatu pandangan hidup yang dijadikan dasar setiap tindakan dan tingkah laku dalam kehidupan sehari-hari, juga dieprgunakan unuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi daam hidupnya. Pandangan hidp ituakan tercermin didalam sikap hidup dan cara hidup. Sikap dan cara hidup tersebut akan muncul apabila manusia mampu memikirkan dirinya sendiri secara total.
Sumber: Achmadi, Asmoro. 2009. Filsafat Umum. Jakarta: Rajawali Pers

Tidak ada komentar:

Posting Komentar